Monitoring Kalapas Permisan Terhadap Jajaran Pegawai tentang Tusi

    Monitoring Kalapas Permisan Terhadap Jajaran Pegawai tentang Tusi
    Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Permisan Nusakambangan Kementerian Hukum dan HAM RI Kantor Wilayah Jawa Tengah, menggelar monitoring dan briefing pengarahan kepada seluruh jajaran pegawai, Sabtu (17/02). Dok Humas Vermis 1908

    NUSAKAMBANGAN - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Permisan Nusakambangan Kementerian Hukum dan HAM RI Kantor Wilayah Jawa Tengah, menggelar monitoring dan briefing pengarahan kepada seluruh jajaran pegawai, Sabtu (17/02).

    Kegiatan pengarahan ini dipimpin langsung oleh Kalapas Permisan, Ahmad Hardi. Dalam kegiatan yang dilaksanakan diruang aula kunjungan tersebut Kalapas memberikan pengarahan kepada jajaran pegawai untuk tetap berintegritas, jujur dan penuh tanggung jawab ketika melaksanakan tugas.

    "Saya mengajak kepada seluruh jajaran untuk mengingat pentingnya komitmen kita dalam menyukseskan visi dan misi. Terus asah potensi dan perkuat fondasi, junjung tinggi kejujuran, integritas, serta solidaritas dalam menjalankan tugas, " Tegas Hardi.

    Selanjutnya, Hardi juga menegaskan untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi baik internal maupun eksternal dan hilangkan ego sektoral serta hindari kegiatan yang tumpang tindih. Jajaran Pegawai Lapas Permisan diminta untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga pelayanan Prima kepada WBP dan tetap berikan layanan terbaik.

    "Laksanakan tugas yang telah diberikan, semua tugas dan fungsi setiap seksi diharapkan dilakukan sesuai dengan ketentuan yang ada, " Pungkas Hardi. 

    Candra Putra

    Candra Putra

    Artikel Sebelumnya

    Rapatkan Barisan Kalapas Permisan Kumpulkan...

    Artikel Berikutnya

    Tetap Berikan Layanan Prima Pesan Kalapas...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Ikuti Kami